Senin, 18 April 2016

Tips dan Trik IRIT (versi anak kosan)


Siapa bilang mengelola uang itu mudah? Susah loh ternyata. Apalagi buat para anak kosan yang ga punya basic akuntasi namun dihadapkan pada kerasnya kehidupan yang mau tidak mau uang di dompet harus cukup. Kali ini aku mau kasih tips dan trik untuk para anak kosan agar uang mingguan atau bulanan kalian bisa cukup bahkan bisa kalian tabung. Mari kita simak bersama.

1. Kosan kamu ada dapurnya. Ini kesempatan emas untukmu.

 
Dari sekian banyak kos-kosan yang ada tidak semua kosan ada dapurnya. Tapi beruntunglah jika kosan kamu ada dapurnya. Karena kamu bisa meminimalisir pengeluaran kamu untuk makan dengan cara memasak. Tak dapat dipungkiri jika pengeluaran terbesar anak kosan berada pada makan sehari-hari. Oleh karena itu, masaklah minimal untuk makan pagi dan bekal untuk makan siang. "Tapi saya tidak bisa masak" saya yakin setiap orang bisa masak minimal mie dan telor. Ya kan? Jadi cobalah sekali-kali kesempatan emasmu untuk bisa irit.

2. Bawa nasi setiap hari.

Nah untuk kosan yang tidak ada dapurnya jangan khawatir. Masih banyak jalan menuju Roma (hehe). Cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan rajin masak nasi di magicom untuk bisa kamu bawa ke kampus. Lauknya? Kamu beli aja di warteg. Belilah untuk makan siang dan malam. Jadi kalau malam kamu ga usah keluar lagi buat cari makan. Karena percaya ga percaya ketika kita keluar buat cari makan, akan banyak hal yang ingin kita beli.

3. Perhitungkan uang yang kamu punya.


Untuk kamu yang keuangannya bukanlah harian melainkan mingguan atau bulanan. Cobalah setiap kamu peroleh uang, managelah uang itu sesuai dengan kebutuhan kamu. Contoh kamu perhitungkan uang untuk makan, untuk keperluan kuliah seperti atk, fotocopyan, dll, jangan lupa sisakan untuk ditabung. Mengapa uang yang ditabung disiapkan diawal? Agar uang kamu ga kepake semuanya karena yang namanya uang itu sangat mudah untuk kita keluarkan. Padahal ngedapetinnya susah ( iya ga?)

4. Irit bukan berarti pelit.


Nah ini juga harus ditekankan. Irit bukan berarti kamu ikhlas ridho makan seperti menu gambar di atas ya, apalagi nasi sama garam. Itu mah namanya kamu pelit sama diri kamu sendiri. Meskipun mungkin makanan yang kamu sering beli tidaklah mewah namun sekali-kali bolehlah kamu jajan enak. Tapi inget ya sekali-kali aja kalau sering mah itu namanya boros.

5. Kurangi ongkos dengan jalan kaki.


Aku termasuk orang yang suka jalan kaki. Kenyataan bahwa kosan biasanya tidak jauh dari kampus membuat banyak anak kosan pergi pulang dengan cara jalan kaki. Nah hal ini bisa kamu terapkan sehari-hari. Tapi kalau udah hampir terlambat janganlah sungkan untuk mengeluarkan uangmu untuk naik metromini ya. Jangan sampai kamu lari lari ke kampus yang bisa buat kamu kurang fokus nantinya ketika belajar.

6. Baju jangan dilaundry. Cuci pakai tangan sendiri yaa.


Selain cari makan yang susah, alasan orang tidak mau ngekos adalah mencuci baju. Untuk kamu yang uangnya sudah paspasan bersyukurlah karena kamu bisa belajar menjadi istri atau suami idaman. Kenapa? Karena mencuci baju sudah menjadi keahlian kamu (hehe). Tuntutlah dirimu untuk rajin. Jangan sampai kamu bermalas-malasan atau menanti-nantikan baju kamu menumpuk karena itu hanya akan membuatmu susah nantinya. Tenagamu akan terkuras habis dengan cucian yang menumpuk. Kalau cucianmu tidak menumpuk tentu akan meminimalisir peluang kamu untuk laundry.

7. Jangan lupa sedekah.


Ini sebenarnya poin penting. Ketika kamu ingin berusaha hemat bukan berarti kamu pelit dalam hal bersedekah ya. Karena sedekah tidak akan mengurangi rezekimu justru akan menambah rezekimu. Secara tidak langsung perasaan cukup yang kamu rasakan bisa jadi berasal dari keberkahan sedekah yang kamu berikan.

Itulah tips dan trik dari aku. Semoga bermanfaat :)

Akhirnya setelah sekian lama memikirkan apa tips dan trik yang bisa aku tulis, akhirnya judul ini tercetus. Terimakasih KOMBUN yang secara tidak langsung telah membuatku saya memutar otak agar bisa menulis sesuai dengan tema bulan ini hehe.

2 komentar:

  1. Kalo nyuci nya pake tangan pacar boleh ga?
    Atau tangan temen-doang-si,boleh engga?

    Oh logika gue sampe tuh. Kenapa sedekah memperbanyak rezeki. Karena dengan bersedekah kita merasa cukup dan itu termasuk rezeki.

    BalasHapus
  2. Memang dianya mau ka? haha kalau gratis boleh lah (loh?)

    Boleh tuh ka jadi quotes (y)

    BalasHapus